Dipublikasikan 13 Agustus 2019
Ditulis oleh: Fairus Rizki Nurrahmawati, S.Ars
Selamat berjumpa kembali, kali ini kita akan mengulas tentang taman vertikal atau lebih dikenal dengan sebutan vertical garden. Apa sih vertical garden itu? Kira-kira begitulah pertanyaan yang ada dalam pikiran para pembaca.
Nah, sesuai namanya taman vertikal adalah sebuah taman yang didesain dalam bentuk vertikal. Intinya bahwa taman vertikal merupakan kebalikan dari taman horizontal yang sering kita jumpai selama ini. Jika taman horizontal kerap kali membutuhkan lahan yang luas, taman vertikal malah tidak membutuhkannya. Itulah mengapa taman vertikal ini sangat cocok diterapkan di daerah perkotaan dengan lahan yang sempit. Desain taman vertikal ini muncul guna mengatasi persoalan kekurangan lahan.
Jadi, untuk Anda yang saat ini sedang kebingungan karena memiliki lahan yang sempit sementara Anda merupakan pecinta suasana rumah yang alami dan sejuk, bersyukurlah sebab taman vertikal adalah jawaban atas keluhan Anda tersebut.
Taman vertikal memiliki fungsi sebagai berikut: 1) Mengurangi polusi udara. 2) Meningatkan kualitas oksigen. 3) Membuat rumah, gedung perkantoran, hotel jadi lebih indah. 4) Meningkatkan kualitas lingkungan perkotaan yang sehat, indah dan nyaman; dan 5) Menjadi solusi dalam membuat taman di lahan terbatas. 6) Membuat ruangan lebih sejuk dan artistik.
Untuk diketahui bahwa, vertical garden dapat dibuat dengan cara-cara yang lebih kreatif, misalnya menggantungkan pot-pot pada dinding, menempelkan tanaman hias pada pagar, menaruh pot di atap, dan menempel kantong tanaman pada dinding.
Sebelum,membuat taman vertikal di rumah Anda, ada baiknya terlebih dahulu Anda mencari tahu tentang jenis tanaman yang cocok untuk ditempatkan di taman vertikal Anda. Berdasarkan pengamatan dan riset kecil yang telah di lakukan ada beberapa tanaman yang sangat pas untuk taman vertikal Anda, seperti misalnya: Soapwort, Lipstick Plant (Aeschynantus Radicans), Kuping Gajah (Anthurium Crystalium), Hosta, Sirih Merah, Lili paris (Chlorophytum comosum), Begonia, dan masih banyak lagi.
Selain memilih tanaman yang cocok, penentuan tempat dan desain yang tepat juga sangat penting, yaitu guna bisa memberikan hasil yang lebih maksimal. Berikut adalah tips membuat vertical garden yang sangat disarankan:
Pilih Jenis Tanaman yang Sesuai dengan Model Rumah Anda
Setelah mengetahui jenis tanaman yang bisa ditempatkan di taman Anda, selanjutnya adalah menyesuaikannya dengan model rumah Anda. Jika rumah Anda didesain dengan atap terbuka atau rata maka Anda bisa membuat taman dengan menempatkan pot di atap, dan membiarkan tanaman menjalar ke bawah. Tanaman yang cocok untuk desain vertical garden seperti ini adalah Ivy (Hedera helix), karena merupakan tanaman yang menjalar. Namun jika rumah Anda disesain dengan model atap limasan, maka pot tanaman Ivy (Hedera helix) bisa langsung ditempatkan di samping tembok pembatas. Untuk diketahui tanaman ini memiliki efek iritasi terhadap kulit, oleh sebab itu disarankan untuk dijauhkan dari jangkauan anak-anak.
Menggantung Pot Pada Dinding
Sebelum pot digantungkan pada dinding, terlebih dahulu dibuatklan frame. Pembuatan frame ini harus lebih mengutamakan model dan kualitasnya. Disarankan untuk membuat frame yang sesuai dengan ukuran dinding. Pot yang telah digantung di dinding ini harus lebih sering diperhatikan karena tanahnya cepat mengalami kekeringan.
Menggunakan Kantong Tanaman
Menggunakan pot pada taman vertikal memang bagus, tetapi lebih bagus lagi jika menggunakan kantong tanaman. Dibandingkan dengan menggunakan pot yang cenderung boros, kantong tanaman hadir dengan harga yang terjangkau. Selain itu bentuknya juga lebih bagus.
Membuat Kerangka Bertingkat
Kerangka ini berfungsi untuk menempatkan tanaman yang yang telah disiapkan. Bentuk kerangka yang palin disarankan adalah kerangkan bertingkat. Bila perlu dengan model yang bervariasi. Kerangkan bertingkat ini bisa ditempatkan di mana saja. Bisa di luar rumah bisa juga di dalam rumah.
Demikian ulasan mengenai “Inspirasi Vertikal Garden Untuk Lahan Sempit di Perkotaan” semoga artikel ini bermanfaat. Terima kasih dan selamat mencoba.