✓ Ukuran Lahan
✓ Kebutuhan Ruang
✓ Style / Referensi Desain yang disukai
✆ Telp.
Jabodetabek:
+6282146645837
✆ Telp.
Luar Jabodetabek:
+6282219788877
Indonesia merupakan salah satu negara yang beriklim tropis, yaitu iklim bersuhu hangat antara 20-24 C dengan curah hujan paling tinggi jika dibandingkan wilayah lain di Bumi. Daerah tropis dibagi atas dua yaitu tropis kering dan tropis basah. Wilayah dengan iklim tropis biasanya terdiri dari dua musim yaitu musim hujan dan musim kemarau.
Perlu ketahui bahwa iklim tropis baik yang panas maupun basah sangat baik untuk kegiatan perkebunan dan pertanian. Hal inilah yang membuat Indonesia terkenal dengan aktivitas agrarisnya. Hal inilah juga membuat nenek moyang Bangsa Indonesia terinspirasi untuk membangun rumah tropis.
Rumah di wilayah tropis biasanya berstruktur rumah panggung.
Rumah panggung ini bisa dijumpai di wilayah pesisir pantai atau disekitar sungai, yang notabene merupakan titik yang rentan terhadap pasang naik air laut atau pun luapan sungai.
Desain rumah untuk di daerah tropis haruslah mengutamakan kenyamanan penghuninya. Ketika melakukan pembangunan, campur tangan arsitek sangatlah dibutuhkan. Selain untuk menghasilkan bangunan yang berkualitas, juga memberikan efek estetika pada bangunan tersebut.
Tetapi tentu yang paling penting adalah memperhatikan ketahanan atau kualitas dari material yang digunakan, misalnya merperhatikan jenis kayu yang digunakan, khususnya kayu tiang sebagai penyangga atau fondasi dari bangunan tersebut (jika rumahnya berstruktur panggung).
Dengan demikian, desain rumah tropis haruslah memperhitungkan kemungkinan-kemungkinan yang terjadi, agar para penghuni tetap merasa nyaman berada dalam rumah meskipun sedang terjadi pergantian musim yang sangat ekstrim.
Saat ini, banyak sekali orang membangun rumah desain tropis, terlebih khusus di Indonesia. Namun, sebetulnya ada beberapa hal yang patut diperhatikan bila Anda ingin membuat rumah dengan desain tropis yang tepat yaitu sebagai berikut:
1. Penataan Taman dan Kolam Mini
Rumah jika tidak ada taman rasanya tidaklah lengkap. Keberadaan taman di halaman rumah tentunya memberikan efek seni yang lebih baik. Selian itu, rumah akan kelihatan lebih asri dan bernuansa alami. Jika sudah begitu, maka kesejukan pun mengalir dengan sendirinya di sekitaran rumah. Untuk tanah yang berukuran kecil, biasanya menggunakan tanaman gantung ataupun vertikal. Jika memungkin, untuk menambah kesan fres terhadap rumah, disarankan untuk membangun kolam renang kecil.
2. Konsep Pintu dan Jendela yang Tepat
Sebagaimana yang kita ketahui bahwa jika di daerah tropis terjadi musim hujan, maka akan berlangsung lama, dan tentu akan menyebabkan kelembaban udara yang pada akhir merusak material rumah. Dengan konsep pembuatan pintu dan jendela yang tepat maka matahari dan udara bebas masuk ke dalam ruangan. Hal ini akan mengurangi kelembaban dan menghilangan kepengapan ruangan. Selain itu akan menghasilkan pencahayaan pada ruangan.
Namun sinar matahari yang berlebihan juga akan menyebabkan kerusakan pada material rumah. Itulah mengapa, penyinaran matahari harus dikontrol atau dikendalilan. Ini bisa dilakukan dengan membuat pintu menghadap ke arah terbitnya matahari. Jika tidak memungkinkan untuk membangun pintu dan jendela yang seperti itu, maka penggunaan krey bisa menjadi solusi yang tepat.
3. Ventilasi Udara
Wilayah yang memiliki iklim tropis memiliki tekanan udara yang cenderung rendah. Kalaupun ada perubahan, perubahannya cukup beraturan. Oleh sebab itu dalam mendesain rumah dengan model tropis, faktor utama yang perlu diperhatikan adalah udara. Struktur interior rumah tropis harus dibuat sedemikian rupa agar tidak menghalangi aliran udara. Dinding di dalam rumah sebaiknya memiliki lubang di bagian atas dan bawah atau dengan membuatkan beberapa ventilasi. Hal ini perlu dilakukan untuk mengatasi hawa panas yang menjadi ciri iklim tropis.
4. Struktur Terbuka
Cara lain yang bisa menunjang proses penekanan terhadap hawa panas pada bangunan dengan desain tropis adalah dengan menciptakan bukaan yang besar. Bukaan sangat penting untuk menciptakan aliran udara yang baik. Usahakan juga untuk menciptakan cross ventilation sehingga rumah juga terasa sejuk setiap saat. Buat plafon dengan ketinggian yang cukup tinggi. Ruangan kosong ini bisa membuat ruangan lebih sejuk.
5. Atap Terbuka
Untuk bisa menambah kesejukan serta membuat bangunan dengan desain tropis terlihat lebih menarik dan istimewa, disarankan untuk membuat atap terbuka. Di atap terbuka tersebut dibuatkan sebuah bale bengong atau jika memungkinkan dibuatkan sebuah kolam renang. Keberadaan kolam renang akan membuat menjadi mewah. Sedangkan di bagian yang lain yaitu di sebelah pintu menuju ruang terbuka tersebut dibuatkan ventilasi dan jendela yang sesuai.
Apabila Anda ada pertanyaan silahkan konsultasikan dengan kami.