✓ Ukuran Lahan
✓ Kebutuhan Ruang
✓ Style / Referensi Desain yang disukai
✆ Telp.
Jabodetabek:
+6282146645837
✆ Telp.
Luar Jabodetabek:
+6282219788877
Seiring dengan meningkatnya minat terhadap desain arsitektur yang berkelanjutan dan alami, batu alam telah menjadi salah satu material favorit dalam industri arsitektur dan desain interior. Dikenal karena keindahan estetis dan keaslian yang dimilikinya, batu alam tidak hanya berfungsi sebagai elemen visual, tetapi juga memberikan karakter dan daya tarik yang tak tertandingi pada setiap ruang. Baik digunakan pada elemen eksterior seperti fasad bangunan dan taman, maupun di interior pada lantai dan dinding, batu alam mampu menciptakan suasana yang hangat dan elegan, menambahkan kedalaman dan dimensi yang tidak dapat dicapai oleh material lainnya.
Meskipun batu alam menawarkan keindahan yang luar biasa, perawatan yang tepat dan rutin sangatlah penting untuk menjaga integritas dan keindahannya sepanjang waktu. Paparan berbagai elemen lingkungan, terutama untuk batu alam yang ditempatkan di luar ruangan, dapat menyebabkan berbagai masalah, seperti pengikisan akibat cuaca, pertumbuhan lumut, atau jamur akibat kelembapan. Di sisi lain, batu alam yang berada di dalam rumah juga memerlukan perhatian khusus untuk mencegah noda dan kerusakan yang diakibatkan oleh aktivitas sehari-hari.
Berikut adalah 7 tips efektif untuk merawat batu alam agar tetap tampak indah dan berfungsi dengan baik:
Tips Merawat Batu Alam
- Pembersihan Rutin
Bersihkan permukaan batu alam secara rutin dengan kain lembut atau spons yang tidak kasar. Hindari penggunaan sikat berbulu keras yang dapat menggores permukaan batu. Untuk noda kecil, gunakan air sabun dengan pH netral. Pastikan untuk segera mengeringkan area tersebut setelah dibersihkan untuk mencegah penyerapan air.
- Hindari Bahan Kimia Berbahaya
Jangan gunakan pembersih berbahan dasar asam atau basa yang kuat, seperti pemutih atau cuka, karena dapat merusak permukaan batu dan mengubah warnanya. Pilihlah detergen yang lembut dan ber-pH netral saat membersihkan batu alam.
- Aplikasi Sealant
Aplikasikan sealant secara berkala untuk melindungi batu dari noda dan kelembapan. Sealant membantu menutup pori-pori batu, sehingga mengurangi risiko penyerapan cairan yang dapat merusak batu. Tergantung pada jenis batu dan lingkungan, sealant biasanya perlu diterapkan setiap 6 hingga 12 bulan.
- Pengendalian Lumut dan Jamur
Di area luar ruangan, lumut dan jamur dapat menjadi masalah. Gunakan pembersih khusus yang efektif menghilangkan lumut, dan lapisi dengan coating setelah dibersihkan. Gunakan coating untuk melindungi batu dari pengaruh cuaca. Pilih antara clear coating untuk tampilan glossy atau invisible water repellent untuk tampilan yang lebih natural.
- Perlindungan dari Cairan
Segera bersihkan cairan yang tumpah untuk menghindari noda. Jika cairan terkena pada batu alam, gunakan kain lembut untuk menyerapnya secepat mungkin. Selain itu anda juga dapat melakukan perlindungan dengan menggunakan alas, letakkan alas di area yang sering terkena kotoran, seperti di dekat pintu masuk atau di bawah perabotan, untuk mengurangi gesekan dan kerusakan pada permukaan batu.
- Hindari Beban Berat
Hindari menempatkan barang-barang berat di atas batu alam, terutama jenis yang lebih lembut seperti marmer, untuk mencegah retakan dan kerusakan permukaan. Gunakan alas pada bagian bawah furnitur untuk mencegah goresan saat dipindahkan.
- Poles Batu Secara Berkala
Untuk batu alam seperti marmer dan granit, pertimbangkan untuk memolesnya secara berkala. Pemolesan akan membantu mengembalikan kilau dan menghapus goresan ringan.
Dengan menerapkan tips perawatan di atas secara rutin, Anda dapat memastikan bahwa batu alam di rumah Anda tetap terjaga keindahan dan ketahanannya selama bertahun-tahun. Perawatan yang tepat tidak hanya memperpanjang usia batu, tetapi juga meningkatkan nilai estetika dan fungsionalnya dalam desain rumah Anda.
Apabila Anda ada pertanyaan silahkan konsultasikan dengan kami.