✓ Ukuran Lahan
✓ Kebutuhan Ruang
✓ Style / Referensi Desain yang disukai
✆ Telp.
Jabodetabek:
+6282146645837
✆ Telp.
Luar Jabodetabek:
+6282219788877
Memilih material finishing lantai yang tepat adalah langkah penting untuk menciptakan suasana yang sesuai dengan gaya dan fungsi ruang. Tahun 2025 diprediksi akan menghadirkan sejumlah tren baru dalam dunia desain, termasuk dalam pilihan material lantai.
Dari gaya minimalis modern hingga nuansa alami yang ramah lingkungan, berbagai inovasi material terus berkembang untuk memenuhi kebutuhan estetika dan fungsional penghuni rumah. Artikel ini akan membahas lima material finishing lantai yang diperkirakan akan mendominasi tren desain di tahun 2025. Dengan menggunakan material yang tepat, Anda tidak hanya dapat meningkatkan nilai estetika ruang, tetapi juga menciptakan kenyamanan yang maksimal.
- Kesan Hangat dan Parket
White oak atau pohon pasang putih telah menjadi jenis lantai kayu yang sangat populer dalam beberapa tahun terakhir, warna terang dan keabu-abuan memberikan kesan ringan, lega, dan juga bersih. Namun pada tahun 2025, orang-orang akan beralih dari warna tersebut ke warna yang lebih hangat.
Warna coklat yang lebih hangat ini mencerminkan kembalinya desain klasik yang tak lekang oleh waktu. Sedangkan dalam hal gaya lantai kayu, ada gaya klasik lain yang kembali popular yaitu parket dengan tampilan yang lebih kontemporer seperti tata letak herringbone.
- Engineered Woods
Engineered woods atau kayu pabrikan seperti plywood, MDF, dan bahan sejenisnya juga akan tetap diminati di tahun 2025. Jenis ini kemungkinan akan memimpin karena menawarkan keindahan hardwood dan ketahanan yang lebih baik terhadap kelembaban serta perubahan suhu, yang merupakan kunci untuk rumah-rumah di berbagai iklim.
- Ubin yang Lebih Besar dan Berani
Ubin memiliki pilihan yang lebih beragam dan berani dengan warna-warna yang lebih cerah atau lebih lembut, serta tekstur yang berfariasi. Warna-warna netral seperti abu-abu dan terakota yang lembut dengan ukuran yang lebih besar akan banyak digunakan. Ini merupaka sebuah tren yang telah berkembang, terutama dalam renovasi kamar mandi modern dengan lempengan porselen yang meniru batu.
- Layers & Tactility
Dalam desain interior, hal ini mengacu pada penggunaan berbagai elemen tekstur dalam ruangan untuk menciptakan dimensi, kenyamanan, dan pengalaman sentuhan yang menarik. Lapisan-lapisan ini dirancang untuk memberikan nuansa fisik yang berbeda pada ruang, tidak hanya terlihat menarik secara visual tetapi juga terasa nyaman atau unik saat disentuh.
Serat alami seperti wol dan rami akan menjadi primadona, dengan penekanan pada keberlanjutan dan bahan yang ramah lingkungan. Namun, masih akan ada permintaan untuk campuran sintetis berkualitas tinggi karena beberapa pemilik rumah akan mencari ini untuk kemudahan perawatan.
- Karpet untuk Kenyamanan
Karpet akan kembali digunakan pada ruang-ruang yang nyaman dan intim seperti kamar tidur.
Ubin karpet, dengan keserbagunaan dan kemudahan pemasangannya juga akan tetap populer di kantor, rumah, dan ruang bermain karena memungkinkan fungsionalitas dan fleksibilitas desain, selain itu perawatannya juga cenderung lebih mudah.
Material finishing lantai yang akan menjadi tren di tahun 2025 tidak hanya mengutamakan estetika, tetapi juga mengedepankan fungsionalitas dan kenyamanan. Dengan mempertimbangkan faktor-faktor tersebut Anda dapat menciptakan ruang yang tidak hanya menawan, tetapi juga relevan dengan perkembangan zaman. Kini saatnya menjadikan lantai sebagai elemen yang mendukung gaya hidup dan kepribadian Anda di tahun ini.
Apabila Anda ada pertanyaan silahkan konsultasikan dengan kami.